Senin, 31 Januari 2011

Dan sinar mataharipun tertutup oleh awan...

Yap. it looks like different..

Ana mau balik jadi ilya yang di SMP...
Ilya yang aneh, ceria, ga peduli *5 huruf itu
Ana yang cuek dan ga peduli pakaian apa yang ana pake, sikap ana harus kaya gimana. Walaupun ada seseorang beberapa meter dari sana ngeliatin.And be my self.

Cinta itu anugerah

Andaikata dunia hendak meraih cinta, ia tak akan mampu dan andaikata ia akan menolaknya, ia juga tak akan kuasa, kerana cinta itu suatu anugerah, bukan suatu hasil usaha. Cinta berasal dari Tuhan “. (Al Hujwiri –Kasyf Al-Mahjub )

Jika seseorang hadir dalam hidup kamu dan menjadi sebahagian daripada kamu, tetapi atas sebab tertentu dia terpaksa pergi, jangan terlalu sedih, terimalah kenyataan itu dan sekurang-kurangnya dia pernah membahagiakan kamu.

Cinta itu seperti sinar matahari, memberi TANPA mengharap kembali.Cinta itu seperti sinar matahari, TIDAK MEMILIH siapa yang ia sinari. Cinta itu seperti sinar matahari yang MEMBERI KEHANGATAN DI HATI..

Cinta adalah sebuah janji, cinta adalah sebuah cenderahati, sekali diberi tidak akan di lupakan , jangan biarkan ia hilang.

Jika ia sebuah cinta, ia tidak hadir dengan permintaan… namun ia hadir kerana ketentuannya….jika ia sebuah cinta, ia tidak hadir dengan kemewahan dan kebendaan…namun ia hadir kerana pengorbanan dan kesetiaan

Cinta tak pernah menjanjikan apa-apa. Ia berlaku dengan indah sekali dan mungkin berakhir dengan perit sekali.

Cinta tidak semestinya membawa kebahagian dan keindahan. Cinta juga adalah pemusnah dan boleh membawa pada kekecewaan yang panjang. Oleh itu berhati-hatilah dalam menyambut atau menerima huluran cinta dari seseorang itu.

Cinta tidak semestinya diucap dengan kata-kata manis sekiranya kita tidak tahu menghargai atau memahaminya. Apalah erti cinta jika kesetiaan yang wujud bukanlah dari hati yang ikhlas dan suci.

Cinta itu satu siksaan jika tiada kepastian. Jiwa pasti gelisah dalam meniti sebuat kepastian… gelisah memikirkan sama ada cinta yang dihulur berbalas atau hanya bertepuk sebelah tangan. Apa jua keputusan yang bakal diterima, tabahlah selalu kerana tidak semua impian dan kehendak kita menjadi milik kita.

Cinta tak semestinya diakhiri dengan perkahwinan. Perkahwinan tanpa cinta tak semestinya gagal. Keyakinan, kejujuran dan keredhaan Allah adalah segala -galanya.

Untuk bercinta kita mesti berani. Jangan takut pada kegagalan tapi takutlah pada kemungkaran. Bersedialah menghadapi kegagalan sebelum kegagalan menghancurkan hidup kita.

Ingat disetiap waktu ada org yang lebih menyayangi diri kita. Kita tak akan kehilangannya sekira kita terus menyayanginya dengan sepenuh hati

Cinta perempuan itu diibaratkan seperti layang-layang, bila dikejar ia lari, bila ditunggu ia menanti. Manakala cinta lelaki pula adalah seperti cermin, walaupun ia tidak berbohong, namun sukar untuk dipercayai. Sedangkan cinta itu sendiri adalah seperti sang rembulan yang menerangi kegelapan malam yang gelita tetapi sampai hati membiarkan pungguk merinduinya.

Andai kita menyinta, jangan dipuja cinta itu seperti bunga kerana bunga akan layu bila akhir musimnya. Biarlah cinta itu seperti sungai yang mengalir kerana ianya akan mengalir buat selamanya.

Cinta ibarat dua hati yang dihubungkan oleh sebatang spring teguh dan ajaib, apabila dua hati itu dijarakkan, spring itu akan mengalami ketegangan. Semakin jauh spring itu diregangkan, semakin kuat dua hati itu ingin bertemu.

Cinta yang dimulai dengan senyuman,tumbuh dengan dakapan dan seringkali berakhir dengan air mata.

Cinta itu adalah sesuatu yang SEDAP jika dilihat, tapi BASI jika dibiarkan. Cinta itu BUKAN seuatu hal yang indah, jika berakhir dengan perpisahan. Cinta itu PENYAKIT, iaitu membuat jantung GEMENTAR

Hal paling kejam yang seseorang lakukan kepada orang lain adalah membiarkannya jatuh cinta, sementara kamu tidak berniat untuk menangkapnya

Jangan pernah membicarakan perasaan yang tidak pernah ada. Jangan pernah menyentuh hidup seseorang kalau hal itu akan menghancurkan hatinya. Jangan pernah menatap matanya kalau semua yang kamu lakukan hanya berbohong.

Ana pernah bilang ke salah satu ikhwan angkatan "jangan sakitin temen ana ya"

hmm ana takut aja, seseorang yang belum pernah merasakannya jadi sakit cuma gara2 ini..


*HARAP JANGAN MENGHIRAUKAN POSTINGAN INI.
*HANYA KEISENGAN BELAKA

Which one?

Ana Ilya Rosdiana seorang murid SMA CMBBS, yang menuntut ilmu dibawah kaki Gunung Karang. Berusaha menggapai keinginananya..

Gak kerasa ana udah kelas 2 semester 2. Beberapa bulan lagi pasti terasa sangat cepat. Setiap pulang ke rumah pasti ortu ana selalu nanya mau "masuk Fakultas apa?" Dan ana hanya diam atau menjawab "Ga tau". Tapi ana tahu apa sesungguhnya keinginan mereka.

Ana inget 1 kalimat di buku biologi paket ana...
"Orang tua akan bangga dan tersenyum melihat anak nya mendapatkan nilai yang bagus"
Dan Ustadz Isa bilang kalau resep hidup bahagia dunia dan akhirat itu punya anak yang berbakti. Dan pertanyaannya Apakah ana anak yang berbakti?

Masalah disini adalah ana bingung memilih fakultas yang ana mau. Kenapa selalu ada ketakutan dalam diri ana yang membuat ana selalu minder masuk fakultas tersebut? Ayah ana pernah bilang
"Hmm.. Ga nyangka dulu bisa masuk Teknik Elektro-UGM,tapi klo ayah ga masuk siapa lagi yang masuk. Apakah mereka lebih pinter dari ayah? "
Ayah ana punya keyakinan kalau dia ga masuk UGM, sepinter apakah orang yang masuk sana? Mungkin, kalau ana jadi ayah ana, ana bakal minder masuk UGM secara apakah ayah ana orang mampu? Tidak, ayah ana adalah seorang anak pedagang pasar yang punya saudara kandung 10. Tapi ayah ana punya otak dan terus gigih berusaha. Ayah ana bisa fisika , matematika, dan ilmu exact lainya. Sedangkan ana?? Ana?? Apakah otak ana sepintar ayah ana. Hupt. Ana minder banget. Ortu ana mau
FKUI atau
FK UGM atau
mengikuti jejak ayah ana masuk Elektro?
STEI ITB teknik Informatika.
Kata ayah siapa tahu ana jadi software engineer atau programmer.. wkwkwk

Apakah ana bisa memenuhi keinginan mereka sebagai anak pertama??
Disaat ana sudah menetapkan pijakan fakultas mana yang ana pilih , ada aja temen yang menjatuhkan mental ana. Hati ana goyah. Dan akhirnya ana jadi bimbang.
What should i do God? I am In confusion..

Kata Ukh. Mia ana harus menetapkan pilihan dari sekarang. Kalau kelas 3 sem 1 baru menetapkan pilihan. Itu berarti salah banget. Kalau ana baru belajar kelas 3 berarti ana salah. tapi urusan OSIS ini kadang melelahkan. I need longer time.

Dan setelah ana pikir - pikir lagi.
Semua ini tergantung sama usaha ana. Ana yang menjalankan. Jadi apapun pilihan ana FK UI FK UGM STEI ITB. Semua itu ga akan kecapai kalau ana masih bermalas -malasan.

Believe in !!
Pray and Work hard.
U can gain it all.
will not fall off.
Because i don't care what will they say.
Strike a Blow.

Sabtu, 22 Januari 2011

saya bukan ilya

entahlah ..

udah cukup, ana ga mau nangis lagi..
cukup..
cukup..
mau kalian apa??
terserah!!!

lo gue...
ga peduli
bukan ana yang butuh..

jutek??
cerewet??
iya emang kenapa??

sebel..
saya bukan ilya...
yang dulu..
ini bukan ana..

peduli apa sama kalian..

Minggu, 02 Januari 2011

you and me

I used to think one day we'd tell the story of us,
How we met
And the sparks flew instantly
And people would say they're the lucky ones

I used to know my place was a spot next to you,
Now I'm searching the room for an empty seat
Cause lately I don't even know what page you're on

Oh, a simple complication,
Miscommunications lead to fallout,
So many things that I wish you knew
So many walls up that I can't break through


Now I'm standing alone in a crowded room
And we're not speaking
And I'm dyin' to know
Is it killing you
Like it's killing me?

Yeah
I don't know what to say since a twist of fate, when it all broke down
And the story of us looks a lot like a tragedy now

Next chapter

How'd we end up this way?
See me nervously pulling at my clothes and trying to look busy
And you're doing your best to avoid me
I'm starting to think one day I'll tell the story of us
Of how I was losing my mind when I saw you here
But you held your pride like you should have held me,
Oh I'm scared to see the ending why are we pretending this is nothing
I'd tell you I miss you but I don't know how
I've never heard silence quite this loud.


Now I'm standing alone in a crowded room
And we're not speaking
And I'm dying to know
Is it killing you
Like it's killing me?
Yeah
And I don't know what to say since a twist of fate, when it all broke down
And the story of us looks a lot like a tragedy now

This is looking like a contest
Of who can act like they care less
But I liked it better when you were on my side

The battle's in your hands now
But I would lay my armor down
If you say you'd rather love than fight

So many things that you wish I knew
But the story of us might be ending soon

Now I'm standing alone in a crowded room
And we're not speaking
And I'm dying to know
Is it killing you
Like it's killing me?

Yeah
And I don't know what to say since a twist of fate, when it all broke down
And the story of us looks a lot like a tragedy now
Now, Now, Now

And we're not speaking,
And I'm dying to know is it killing you like it's killing me?
Yeah
And I don't know what to say since a twist of fate, cause we're going down.
And the story of us looks a lot like a tragedy now
The End